GOLONGAN OBAT
Jika Sakit, tentunya membutuhkan obat. Ada beberapa golongan obat,yaitu:
Simbol pada kemasan, lingkaran berwarna hijau,garis pinggir berwarna hitam.Golongan obat bebas atau disebut juga OTC ( over the counter drug ) . Dapat diperoleh tanpa resep dokter. Dapat dibeli di warung yang menjual obat, pedagang, dan apotek. Perhatikan informasi yang tertera pada kemasan.Contoh: Antasid (obat maag), parasetamol (penurun panas), salep kulit, bedak kulit.
Golongan obat bebas terbatas. Terdapat batasan tertentu misalnya jumlah, kadar, isi, dan sebagainya. Bisa diperoleh di apotek tanpa resep dokter. Terdapat tanda P (perhatian) pada kemasan. Contoh : sirup obat flu, obat batuk, obat tetes mata
Contoh label perhatiannya
Simbol pada kemasan, lingkaran berwarna merah, garis pinggir warna hitam dengan tulisan huruf K berwarna hitam. Golongan Obat Keras. Merupakan obat wajib apotek. Diperoleh dengan resep dokter. Contoh : obat hormonal, beberapa obat anti kanker.
Simbol pada kemasan, lingkaran berwarna putih, garis pinggir berwarna hitam dengan gambar palang merah di tengah. Golongan obat Psikotropika. Diperoleh dengan resep dokter. Dibeli di apotek. Bersifat menimbulkan ketergantungan. Menurunkan aktivitas otak. Contoh : obat2 anti depresi, narkotika.
Simbol pada kemasan, lingkaran berwarna putih, garis pinggir warna hitam dengan tulisan jamu di tengahnya. Golongan Jamu. Tanpa resep dokter. Dapat dibeli di semua tempat seperti took obat,apotek, pedagang eceran. Perhatikan cara pemakaian. Contoh : Obat gosok, minyak kayu putih, balsam.
Sumber: First Aid for kid, Grasindo.